Kamis, 08 Agustus 2019

Rindu

Posted by Tamy on Agustus 08, 2019 with No comments
Hai, apa kabar?
Kalimat klise, tapi aku rindu.
Sudah lebih dari 6 bulan nggak nulis. Sudah entah berapa lama nggak ditanyain kabarnya.
Kangen.
Boleh nggak sih?
Nggak tau mau kangen siapa. Tapi kangen perasaannya.
Kangen senyum-senyum baca chat. Kangen salting dimodusin.
Hai.
Kamu datengnya masih lama?
Padahal aku pengen cerita banyak.
Kira-kira kamu bakal bosen nggak ya?
Kangen disayang segitunya. Lupa kapan terakhir.
Tahun lalu? Dua tahun yang lewat? Apa kapan?
Jujur, sedih juga.
Makin ke sini, kalo ultah, yang ngucapin makin sedikit.
(Padahal gaada hubungannya juga)
Ha.
Kok jadi baper?
Kok jadi kepikiran sama orang-orang yang nge-view story tapi nggak ada basa basinya?
Emang hubungan kita seburuk itu?
Ha.
Padahal udah dipancing juga.
Ha.
Kadang pengen nunjukkin sama dunia kalo aku tuh baik-baik aja tanpa romansa.
Tapi kadang pengen ngasih tau orang-orang kalo aku tuh available. Kenapa sih nggak ada yang make a move? Aku setidak menarik itukah?
Padahal kupikir aku punya banyak hal yang mungkin bisa jadi kelebihanku...
Tapi yaudah. Mungkin emang belum waktunya aja kali ya. Sabar.
Gara-gara baca novel nih kan. Jadi baper. Tapi lelah juga baper, ada kupu kupu terbang di perut, degdegan dan senyum mesem cuma gara-gara baca, denger, dan liatin kisah cinta orang lain.
Ceritaku sendiri kapan lagi?

Sabtu, 05 Januari 2019

Jumat, 04 Januari 2019

Me Time - #30HariBercerita

Posted by Tamy on Januari 04, 2019 with No comments
Day 3.

Setiap orang, termasuk yang menyatakan dirinya ekstrovert, pasti selalu punya keinginan buat ngelakuin sesuatu sendiri. Ngasih ruang buat diri sendiri, bukan karena punya masalah dengan orang lain, bukan pula karena ngerasa nggak butuh orang lain.
Apalagi kaum introvert, (seperti saya dong hahaha) waktu untuk sendirian itu terkadang seperti sebuah harta karun. Ketika akhirnya bisa menyisih dari keramaian, diam di sudut, memperhatikan orang berlalu lalang, atau sekadar membuat dunia sendiri dengan larut dalam kegiatan tanpa usik orang lain, ada kebahagiaan tersendiri. Ketenangan, kenyamanan, kebebasan, yang mahal harganya dan perlu diabadikan.

Jujur, saya termasuk orang yang terbiasa bergantung pada orang lain. Teman, keluarga, cuma pacar aja yang belum pernah saya jadikan tempat bergantung wkwkwk.
Banyak sekali hal-hal yang akhirnya bisa saya lakukan, lewati, kerjakan, dengan bantuan orang lain. Karena terlalu penakut dan mudah panik, keberadaan orang lain yang bisa dimintai tolong, menjadi begitu berharga.
Saya terbiasa seperti itu. Bahkan untuk membalas pesan mantan gebetan  yang tiba-tiba muncul setelah menghilang ditelan black hole, saya berusaha meminta pendapat ke orang lain. Hanya agar kalimat yang saya pilih untuk dikirimkan tidak akan terdengar terlalu antusias, juga tidak terlalu dingin. Halaah.

Namun, sesekali saya juga ingin ngelakuin banyak hal sendirian.
Seorang teman pernah bilang kalo kadang saya seperti punya dunia sendiri, "Zon-zon" namanya.
Itu ketika saya tengah tenggelam membaca novel, atau sekedar scrolling timeline Twitter, tapi seperti ada di dimensi lain karena tidak sadar dengan keadaan sekitar, saking terlalu fokus.
Setelah berpikir, saya mengerti kalau mungkin kurang tepat rasanya membuat "Me Time" ketika berada di antara orang lain, kurang sopan.

Jadi, saya akhirnya menemukan Me Time lain yang juga menyenangkan.
Nyetir sendirian ketika macet, kadang meskipun membuat hampir gila, tetapi memberi waktu lebih banyak pada diri sendiri untuk tidak bertemu orang. Kadang saya rindu berada di balik kemudi tanpa harus terburu-buru dikejar waktu.

Saya sudah pernah pergi ke mall sendirian, tetapi bukan untuk berkeliling window shopping, -itu masih terlalu berat-, tapi langsung menuju ke satu tempat lalu memilih apa yang akan dibeli, kemudian pulang.
Begitupun dengan makan. Beberapa kali saya makan sendirian, berusaha terlihat santai meskipun dalam hati menggumam, "Wuih, diomongin orang nggak nih ngenes amat makan sendirian". Tapi pada akhirnya saya memilih bodoamat. Saya lapar. Gimana dong.

Setelah itu, saya mencoba menaikkan level dengan nonton bioskop sendirian.
Menyedihkan? Oh sama sekali tidak.

Ketika itu, film Detective Conan Movie 22 tayang di awal Agustus. Karena saat itu saya masih sibuk dengan jadwal sidang skripsi, belum ada waktu untuk nonton.
Seperti film-film sebelumnya, saya sadar penayangan film ini tidak akan lama. Jadi, dengan pikiran takut filmnya keburu ditarik dan saya belum nonton, mau nunggu file download-an pun adanya sekian bulan lagi, akhirnya hari itu saya memberanikan diri.
Kenapa sendiri? Nggak punya teman?
Bukan begitu.

Teman saya cukup banyak, meskipun tidak sebanyak orang lain. Namun, yang sama-sama mengikuti jalan cerita Conan cuma ada satu, tapi dia ada di luar kota. Mau ngajak adik, tapi kuliahnya selalu sampai sore dan itu bikin frustasi. Kalo nungguin dia bisa-bisa jadwal tayangnya sudah habis.

Teman lain? Tentu tidak bijak memaksakan teman lain untuk nonton hal yang tidak dia sukai, tidak dia mengerti. Belum lagi ini adalah film animasi.
Ada juga teman yang sepertinya akan mau saja jika diajak, tapi saya tahu kerjaannya di kantor banyak yang perlu diselesaikan.

Dengan kenekatan dicampur segenap rasa penasaran, akhirnya saya memilih bioskop yang lokasinya tidak berada di dalam mall untuk menghindari bertemu orang yang ku kenal wkwkwk. (Nekatnya masih setengah-setengah).
Ternyata ketika sudah ada di dalam studio, yang nonton cuma saya sendiri. Rasanya seperti film itu memang khusus untuk saya di hari itu. Sempat parno juga karena ada di dalam ruangan seluas itu, gelap pula, dan saya sendirian. Selang 15 menit, datanglah dua orang lagi. Ternyata saya tidak jadi nonton sendiri hahaha.

Ketika pulang, bahagianya berlipat. Filmnya bagus dan bikin seneng, ditambah ngerasa bangga karena berhasil membuat pencapaian baru; Nonton film di bioskop sendirian.
Jujur, ketagihan. Nanti kapan-kapan pasti bakal diulangi lagi. Se-seru itu.

Source: here

With love,
Tamy

Kamis, 03 Januari 2019

I Cried Because I Love You - #30HariBercerita

Posted by Tamy on Januari 03, 2019 with No comments
If someone asks me when was the last time I cried, then I could answer it right away; last Saturday, when I watched Thor and see how pure his heart is although I can't stand his look at all. He's kinda terrifying with that long-blonde hair and hammer in hand.

But if they add the question with "When was the last time you cried because of love?", Nah, I can't remember it clearly.

3 years ago? Or maybe 5?

I don't know.

But, one thing I can remember is, the last time I cried because of a guy, it's because he's walking far away, as I asked him to do so.
I cried because at some point, I regret my decision. But at the other side, I know that's the right thing to do.


In the end, I realized,
I cried because I loved you.

Selasa, 01 Januari 2019

Let's Walk Further - #30HariBercerita

Posted by Tamy on Januari 01, 2019 with No comments

Hello, 2019!

Tadi nggak sengaja liat postingan temen di IG yang ikut kegiatan #30HariBercerita, dan tiba-tiba aku jadi pengen ikutan juga.
Tapi masalahnya, kalau cerita di caption instagram, topiknya bakal sangat terbatas mengingat ada beberapa orang (re: keluarga) yang pasti bakal nanya-nanya kalo aku bahas sesuatu yang yaaa gitu deh.

Jadi aku mau nyoba lagi (entah untuk kali keberapa) belajar nulis konsisten lewat kegiatan ini.
Do not expect some good writings, though. Since I'm just gonna write whatever comes to mind, even if it's just 2 lines. Hahahha.

Anyway, I think 2018 was one of a good year that ever happened to me. Alhamdulillaah.

I graduated, volunteered, and being hired as an employee. And oh, I've found a new interest, too that stole my whole attention all day. Guess what? I thought you already knew it wkwkwk.

Nggak nyangka aja aku bisa menutup 3 bulan terakhir di 2018 dengan jadi anak rantau. Mutusin buat kerja jauh dari rumah, ninggalin keluarga, temen-temen, pacar (WOI JANGAN HALU WOY WKWKWK NGGA DENG BERCANDA AKU MASIH SOLO LO LO LO LO LO), juga setiap sudut mall-mall tempat meetup yang ternyata bener-bener ngangenin.

Tapi aku bersyukur, berarti aku dikasih kesempatan belajar di kota orang. Belajar kerja, meskipun kayaknya aku belum se-siap itu untuk terjun bebas ke dunia ini, tapi se-nggaknya aku berusaha sebisa mungkin biar bermanfaat untuk orng lain.

Sebenernya aku mau cerita apa sih kenapa openingnya kemana-mana hadeeeeh:"""

Akutuh bingung mau cerita yang serius serius kaku atau santai kayak di pantai aja gimana dong coba ginian doang dilema mau jadi apaaaaa ckckck

Yaudahlah ya, aku mau nge-rekap kisahku menyambut tahun baru aja.

Jadi aku udah kasih kode-kode ke temenku kalo aku pengen manfaatin libur sehari doang (IYA CUMA SEHARI AJA DONG) di tanggal 1 Januari ini buat nonton film all day long, biar nggak diajak pergi. Secara, akutuh cinta banget sama tanggal merah yang bisa mengakomodasi kemageranku yang sudah ada di level advance ini alias bisa gegoleran aja seharian.

Dari kemaren sore hujan sambung menyambung menjadi satu *nggaaa* sampe malem, diiringi beberapa bunyi kembang api yang cuma kedengeran sayup-sayup.

Mungkin ini termasuk salah satu malem tahun baru terbaik yang pernah ku lewati setelah beberapa tahun kerjaku kipas kipas jagung dan ayam bakar hahaha. Semalem aku tiduran pake kaos kaki, selimutan, terus nonton Marvel Avengers sama Avengers: Age of Ultron biar nanti pas Avengers: End Game keluar aku sudah paham seluk beluk kisah mereka. Nontonnya baru selesai sekitar jam 2 pagi, soalnya disambi scroll timeline twitter, swipe IG story, buka tutup whatsapp meskipun ngga ada yang nge-chat sampe-sampe pas filmnya abis udah dini hari aja. Tapi aku senang♡

Terus tadi pagi waktu buka Twitter ada kabar Kai EXO sama Jennie Blackpink dilaporkan dating dan bikin aku heboh sendiri. Yaaa kalo penasaran gimana hebohnya coba diintip aja timeline twitterku yang sangat ribut hari ini.

Siangnya aku ngakak-ngakak nonton variety show EXO, nonton ulang Knowing Brother eps GOT7, dan ngecek-in medsos satu persatu tiap 10 menit sekali.

Kegabutan yang sangat ku syukuri hari ini ditutup dengan mikirin mau nulis apa di postingan kali ini hahahah

Jadiiiii, ya gitu..

2018 gave me so much feels. I found my new source of happiness (re: all about GOT7). Though it was hard in the beginning, I'm glad I can make it even until the very last minute of the year.

I've been walking this far from home.

I've been doing many new things.

I've learned a lot.

I wish I will continue to grow even better. Think wiser, Work harder, and Getting Closer to God.

So, 2019, Let's walk further. Let me be happier. Healthier. And I'll make a tribute post to you like this next year! HAHA.


I think that's all for today. See you tomorrow. Please remind me so I can post daily.
Thank you for stopping by and read this post.

With Love,
Tamy♡